Yohanes 15:14
“Kamu adalah sahabat-Ku, jikalau kamu berbuat apa yang Kuperintahkan kepadamu.”
Tuhan berjanji pada Abraham bahwa ia akan menjadi bangsa yang besar, ia
akan memiliki keturunan yang diberkati dan keturunannya akan menjadi
berkat buat bangsa-bangsa lain. Sampai Abraham berusia 90 tahun, Sara
isterinya belum juga mengandung, Abraham mulai ragu pada diriNya, apakah
ia dapat menerima anak yang Tuhan janjikan. Tetapi Tuhan datang
meneguhkan iman Abraham. TUHAN membawa Abram ke luar serta berfirman:
“Coba lihat ke langit, hitunglah bintang-bintang, jika engkau dapat
menghitungnya.” Maka firman-Nya kepadanya: “Demikianlah banyaknya nanti
keturunanmu.” Lalu percayalah Abram kepada TUHAN, maka TUHAN
memperhitungkan hal itu kepadanya sebagai kebenaran.” Kejadian 15:5-6.
Mengapa Tuhan sampai memberi Abraham gelar ‘sahabat’ dan ia dipercaya
oleh Tuhan? (Yakobus 2:23). Abraham mempunyai kualitas sebagai orang
beriman, ia tidak mementingkan diri sendiri, tapi ia memiliki kepedulian
terhadap orang lain. Abraham mengalah ketika Lot keponakannya dan
pegawai-pegawainya bertengkar memperebutkan padang penggembalaan.
Seharusnya Abraham berhak untuk memilih lebih dahulu tanah
penggembalaannya, tetapi ia menghargai Lot yang lebih muda. Abraham
berkata pada Lot: “Jika engkau ke kiri, maka aku ke kanan, jika engkau
ke kanan, maka aku ke kiri” (Kejadian 13:9). waktu itu Lot memilih yang
paling baik, tetapi Abraham tidak protes. Setelah Abraham lepaskan yang
paling baik untuk orang lain, Tuhan berjanji “Pandanglah sekelilingmu
dan lihatlah dari tempat engkau berdiri itu ke timur dan barat, utara
dan selatan, sebab seluruh negeri yang kaulihat itu akan Kuberikan
kepadamu dan kepada keturunanmu untuk selama-lamanya.” (Kejadian
13:14-15).
Sebagai sahabat-sahabat Allah kita perlu membuktikan ketaatan kita pada Tuhan.
skip to main |
skip to sidebar
Minggu, 01 Juli 2012
Followers
Date
Clock
Video
Blog Archive
-
▼
2012
(25)
-
▼
Juli
(20)
- Sarana Hidup Bukan Sumber Hidup
- Hargailah kedaulatan yang TUHAN berikan
- Pembelaan TUHAN dalam hidup kita
- Fellowship
- Menjadi Masyarakat Kasih Karunia
- Tuhan yang menuntun Umatnya
- Kristus Sebagai Kepala Gereja
- Memperbaiki langkah kita
- Communio Sanctorum
- Bangkit dari kegagalan
- Permata Yang Hilang
- Mengandalkan TUHAN
- Gaya Hidup Allah
- Sebagai sahabat ALLAH
- TUHAN, Jadikan Aku...
- TUHAN yang menuntun umatNYA
- Bapa, Aku Telah Berdosa...!!
- Membangun bait Allah
- Mengampuni Bukan Mendendam
- Terus bertumbuh dan tetap kuat
-
▼
Juli
(20)
Diberdayakan oleh Blogger.
0 comments:
Posting Komentar